Skip to main content

kata kata kebesamaan

Rasanya sudah lama aku simpan pena dan buku ku. Seingatku, seratus dua puluh satu hari yang lalu aku memutuskan untuk berhenti, tak lagi ku catat cerita-cerita itu.
Hari ini, di hari ke dua puluh tujuh aku mengenal orang-orang baru, dengan lingkungan dan semua yang serba baru selain pena dan buku ku, ku pikir tak ada salahnya untuk tetap mencatat. Bukan lagi tentang sejuta pertanyaan gadis kecil. Tapi lebih dari itu, ini tentang sejuta jawaban yang sudah lama dirinya nantikan.

Jawaban Pertama..
"kalau saja.." , "oh betapa" , "mengapa". Tiga kalimat pembuka yang selalu terlintas di benak gadis kecil untuk setiap satu butir air mata jatuh membasahi pipinya. Aku tahu itu, aku tahu betul meski sering kali aku terkecoh dengan senyumannya.

Sepagi ini, di hari ke dua puluh tujuh, aku melihatnya sendiri lalu menyadari bahwa seringkali segala sesuatunya sudah berjalan sesuai rencana. Boleh jadi memang bukan rencana awal kita, tapi percayalah kita akan nyaman karena sejatinya itu jalan hidup kita.

Hari pertama aku masuk ke lingkungan ini ,,, bersambung ...

Comments

Popular posts from this blog

Dua Prinsip Kebaikan

Ujian untuk Setiap Kebaikan Bukanlah hal mudah untuk tetap melakukan kebaikan dalam setiap keadaan. Dalam perjalanannya, kita akan diuji dengan banyak alasan untuk meninggalkan kebaikan demi kebaikan. Ya, memang hampir tidak ada yang menyadari, bahwa untuk setiap kebaikan yang kita sampaikan memiliki ujiannya masing-masing. Kita akan diuji sampai kebaikan itu benar-benar melekat pada diri kita hingga bisa berjalan di luar kesadaran. Entah kebaikan itu berupa nasihat atau perbuatan nyata, ujian tetap ada. Sampai di sini, jika Anda berpikir untuk menghindari ujian tersebut, Anda benar-benar masuk dalam jurang kerugian.   Mengapa? Karena adalah ujian demi ujian itu yang menjadi nyawa dari hidup Anda, menjadi jalan bagi banyak kebaikan yang bisa dan memang seharusnya Anda dapatkan. Sejak kecil Saya selalu dianggap lebih dewasa dibanding teman sejawat Saya. Sebagian berasumsi bahwa hal demikian itu wajar karena kebiasaan Saya yang lebih sering berbincang dengan orang y...
Brochure of PTI This is just an example to invite people to join with PTI

TUGAS ESP WRITING 1

My Brother's Biography His name is Agum Gumelar, but he can be called as Agum. He was born on 12th January 1995 in Sukabumi. He is the fourth child of five children from Ukat and Edah. He has a brother and three sister's. His brother named is Dedi, and his sister's named is Rustine, Hartati, and Willani. He completed his elementary education in Leuweung Datar. Then, he joined with Junior High School of Pembangunan Cibadak and Senior High School of Pembangunan Cibadak. After that, he continued his study at University of Tarumanegara, Jakarta. He started his career as a staff IT at Indomarco Prismatama Corp. Since 2015, he was joined with Klik Logistik as a head pantry. He have many interesting with psychology world. Not only that, he is so clever and always got the first place in his class. But he always counseled me, that we have to be a good person. "A good person is does'nt mean just a smart person. More than that, a good people is they who do the rig...